Puisi
"Makrifat Malam"
Dulu di sini ada pelangi, indahnya tak terperi
Pernah ada pula alunan nada merdu, mengalun syahdu mengikat rindu.
Kita bersatu padu, menata rasa bersulam bahagia.
Duhai kenapa kini semua pudar
Tak ada lagi gradasi warna-warni
Yang ada hanya bias sedih dan kecewa
Gelinjang resah, penat menahan marah, luka hati semakin parah.
Kenapa ada angkara murka
Kesesatan nyata di depan mata.
Keserakahan kenapa diturutkan
Libas sesama demi sesuatu yang fana.
Semoga kita segera terjaga
Kembali ke tujuan awal penciptaan
Semata beribadah kepada-Nya
Dalam berbagai bentuk pengabdian,
konsisten menempuh jalan kebaikan
Saling kasih dan memberi kebahagiaan.
Semoga pelangi indah itu hadir lagi
Membersamai kita di setiap hari
Hidup rukun saling dukung
Berkarya bersama dalam sukacita
Baktikan diri untuk ibu pertiwi
Niat suci bangkitkan generasi muda madani
Anak bangsa akhlakul karim
Canggih dalam segala, teguh dalam prinsip islami.
Lia, Cianjur 03092022.
Masya Allah... Indah Bu Lia .. terus lah menulis... Dan berkarya.. sukses selalu buat Bu Lia,,,
BalasHapusAlhamdulillah, terimakasih semangatnya Neng Desri baik hati! 🙏😍😘
HapusAlhamdulillah, rindu saat membaca karya Kak Lia adalah nuansa sempurna ter-Mix jadi satu di jiwaku.
BalasHapusTetap lanjutkan mengagungkan sang Maha Pengasihan dan Maha Penyayang, Kak.
Love you so much.
💝
Alhamdulillah Isnaku, sungguh bahagia dengan hadirmu.
HapusSemoga Allah SWT senantiasa membersamai kita, aamiin.
Doa2 terbaikku untukmu Isnaku tersayang! ❤️❤️😘😘