Kata orang, cemburu tanda cinta.
Tapi kalau tanpa fakta ,itu cemburu buta.
Pernah cemburu?
Jawabnya hampir di pastikan, pernah.
Meski kadarnya ada yang tebal ada yang tipis.
Sebenarnya, apa sih arti dari kata cemburu ?
Menurut KBBI cemburu adalah
1.merasa tidak atau kurang senangmelihat orang lain beruntung dan sebagainya; sirik: ia cemburu melihat madunya berjalan berduaan dengan suaminya;
2. kurang percaya; curiga (karena iri hati): istrinya selalu cemburu kalau suaminya pulang terlambat;
Cemburu buta ;sangat cemburu ;
Jadi, rasa cemburu itu identik dengan rasa kurang senang, juga iri hati. Baik itu cemburu pada pasangan, orang lain, keluarga, maupun rekan kerja, teman bahkan kepada benda dan binatang peliharaan.
Cemburu pada pasangan,?.pasti pernah dong..
Cemburu ini yang sering kali jadi bahan perbincangan. Juga bahan pemantik pertikaian dan perkelahian.
Cemburu pada pasangan sebenarnya sah sah saja. Asal dalam batas kewajaran. Cemburu yang masih wajar bisa di sebut indikasi orang yang mencinta.
Hingga sering kita dengar kalimat : " cemburu tanda cinta."Kalau sudah tidak ada lagi cemburu!yang datang mengusik,. Pertanda cinta sudah tak lagi menggelitik. Dan pastinya hubungan menjadi kurang asyik.
Namun, cemburu dikatakan tidak wajar,
Apabila cemburu tak disertai nalar.
Cemburu asal njeplak.
Nggak pake otak.
Tanpa fakta apalagi data.
Ini yang namanya cemburu buta.
Boro boro data yang akurat.
Yang ada cuma asal damprat.
Berdasarkan rasa curiga yang tersirat.
Cemburu jenis ini akan merugikan sebuah hubungan. Yang tadinya tidak ada maslah, gara gara pasangan pencemburu. Hubungan rumah tangga jadi berubah arah.
Yang tadinya bertujuan mencapai keluarga sakinah. Akhirnya berujung ke perbuatan halal yang dibenci Allah.
Na uzdubillah.
Sebaliknya cemburu yang normal. Membuat pasangan saling mengenal. Baik sikap kepribadian maupun juga sikap sosial emosional. Dan tak ada sikap saling curiga. Karena ada rasa saling percaya. Dan mengenal karakter dan wataknya.
Tapi kenyataannya,
Mengapa banyak pasangan rumah tangga yang bercerai? Karena cemburu yang menyebabkan airmata berurai derai. Sehingga terjadilah perkelahian yang tak dapat dilerai.
Salah satu penyebabnya yaitu rasa cemburu buta.
Cemburu buta bisa membutakan si empunya rasa. Karena cemburunya tak disertai alasan yang logis. Hanya karena sikap egois. Tak mau mengerti kehidupan sosial pasangan. Bagaimanapun, pasangan memiliki ruang pribadi dan juga butuh berinteraksi dengan orang lain. Jika hanya berinteraksi secara wajar saja sudah di cemburui. Berarti sudah mempunyai ciri ciri atau indikasi. Seorang itu adalah si pencemburu buta. Tanpa fakta dan data. Hanya perasaan egois semata.
Tanda tanda seseorang memiliki rasa cemburu yang membabi buta adalah :
1. Selalu memaksakan agar bersama pasangan sepanjang waktu.
Tak memberi kesempatan pasangan untuk mempunyai me time. Tertutup ruang dan waktu pasangan untuk berinteraksi dengan orang lain.
2. Membatasi orang yang boleh berinteraksi dengan pasangan.
Merasa memiliki pasangan seutuhnya
Sehingga pasangan tidak boleh bersosialisasi dengan orang lain kecuali dengan yang disetujuinya. Pembatasan siapa orang yang boleh berinteraksi dengan pasangan.
3. Mudah marah dan stress.
Orang yang cemburu buta cenderung mudah marah. Hingga akhirnya stress. Karena ia tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Ia mempercayai kata hatinya. Yang tidak beralasan.dan ada bujuk rayu setan. Ketika emosi tak terkontrol, maka stress akan mudah datang.
Lalu mengapa orang bisa cemburu buta?
Ada beberapa penyebabnya. Diantaranya yaitu :
1.Kurang percaya diri
Adakah hubungannya?
Percaya diri dengan cemburu buta?
Biasanya orang yang yang kurang percaya diri, dia akan khawatir pasangannya akan mencari seseorang yang lebih darinya.
2. Trauma masa lalu
Trauma masalalu tentang kisah penghianatan bisa jadi alasan.seseorang takut hal itu terjadi lagi. Sehingga ia akan lebih bersikap protect terhadap pasangannya. Agar terhindar dari kejadian yang berulang.
3. Terlalu khawatir akan terancamnya hubungan.
Jika seseorang terlalu khawatir, maka pikirannya akan gelisah. Dan dipenuhi rasa takut. Takut akan kehilangan pasangan. Sehingga dia berusaha sekuat tenaga. Agar pasangannya tidak meninggalkannya. Yaitu dengan membatasi ruang geraknya dan selalu dalam pengawasannya.
Nah, lalu bagaimana jika seseorang telah terlanjur memiliki rasa cemburu buta ?
Mungkin beberapa alternatif di bawah ini bisa jadi solusi.
1. Introspeksi
Muhasabah, siapa diri ini. Apa kelebihan yang dimiliki. Dan berusaha meningkatkan kompetensi dan pengembangan diri.
Jika ditemui kekurangan pada diri maka berusahalah untuk perbaiki diri. Sehingga merasa pantas menjadi pasangan yang kita miliki. Dan rasa takut kehilangan pun akan sirna dengan sendiri. Caranya dengan menyibukkan diri dalam kegiatan positif. Yang bisa menambah kepercayaan diri. Juga melupakan bayang bayang pasangan mempunyai kekasih hati lagi.
2. Mengakui
Bicarakan dengan pasangan, jika kita sering merasa cemburu buta. Mengakui penyebab rasa cemburu. Dengan terbuka,maka pasangan akan membantu mengatasi masalah dan mengurangi potensi yang bisa menyebabkan pasangan cemburu. Sehingga perselisihan dapat dihindari.
3. Mencari solusi
Jika sudah dikomunikasikan, maka bersama sama mencari solusi. Agar perasaan cemburu buta dapat diatasi
4. Berdoa dan tawakkal
Ketika rasa percaya diri mulai menyerah
Ketika cemburu buta mulai menjelajah
Pikiran aneh menjajah
Dan emosi mulai merambah
Berdoa dan bermunajjah
Kemudian
Letakkanlah
Rasa cemburumu hanya kepada alah
Cemburu lah
Pada hal berbau ibadah
Cemburu buta pada manusia hanya membuat masalah.
Derajat ketaqwaan mu tak kan bertambah
Kepada Allah tempatmu berpasrah
Dalam penjagaan Allah pasanganmu kau serah.
Karena pasanganmu hanya milik Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar