Rabu, 13 April 2022

CEMBURU BUTA

  • Juharoh Juha 

    *****


Kata orang, cemburu tanda cinta.

Tapi kalau tanpa fakta ,itu  cemburu buta.


Pernah cemburu?

Jawabnya hampir di pastikan, pernah.

Meski kadarnya ada yang tebal ada yang tipis.


Sebenarnya, apa sih arti dari kata  cemburu ?

Menurut KBBI cemburu adalah 

1.merasa tidak atau kurang senangmelihat orang lain beruntung dan sebagainya; sirik: ia  cemburu melihat madunya berjalan berduaan dengan suaminya;

 2. kurang percaya; curiga (karena iri hati): istrinya selalu  cemburu  kalau suaminya pulang terlambat;

Cemburu buta ;sangat cemburu ;


Jadi, rasa cemburu itu identik dengan rasa kurang senang, juga  iri hati. Baik itu cemburu pada pasangan, orang lain, keluarga, maupun rekan kerja, teman bahkan kepada benda dan binatang peliharaan.


Cemburu pada pasangan,?.pasti pernah dong..

Cemburu ini yang sering kali jadi bahan perbincangan. Juga bahan pemantik pertikaian dan perkelahian.

Cemburu pada pasangan sebenarnya sah sah saja. Asal dalam batas kewajaran. Cemburu yang masih wajar bisa di sebut indikasi orang yang mencinta.

Hingga sering kita dengar kalimat  : " cemburu tanda cinta."Kalau sudah tidak ada lagi cemburu!yang datang mengusik,. Pertanda cinta sudah tak lagi menggelitik. Dan pastinya hubungan menjadi kurang asyik.


Namun, cemburu dikatakan tidak wajar, 

Apabila cemburu tak disertai nalar.

Cemburu asal njeplak. 

Nggak pake otak.

Tanpa fakta apalagi data.

Ini yang namanya cemburu buta.

Boro boro  data yang akurat.

Yang ada cuma asal damprat.

Berdasarkan rasa  curiga yang tersirat.


Cemburu jenis ini akan merugikan sebuah hubungan. Yang tadinya tidak ada maslah, gara gara pasangan pencemburu. Hubungan rumah tangga jadi berubah arah.

Yang tadinya bertujuan mencapai keluarga sakinah. Akhirnya berujung ke perbuatan halal yang dibenci Allah.

Na uzdubillah.


Sebaliknya cemburu yang normal. Membuat pasangan saling mengenal. Baik  sikap kepribadian maupun  juga sikap  sosial emosional. Dan tak ada sikap saling curiga. Karena ada rasa saling percaya. Dan mengenal karakter dan wataknya.


Tapi kenyataannya, 

Mengapa banyak pasangan rumah tangga yang bercerai?  Karena cemburu yang menyebabkan airmata berurai derai. Sehingga terjadilah perkelahian yang tak dapat dilerai.


Salah satu penyebabnya yaitu rasa cemburu buta.


Cemburu buta bisa membutakan si empunya rasa. Karena cemburunya tak disertai alasan yang logis. Hanya karena sikap egois. Tak mau mengerti kehidupan sosial pasangan. Bagaimanapun, pasangan memiliki ruang pribadi dan juga butuh berinteraksi dengan orang lain. Jika hanya berinteraksi secara wajar saja sudah di cemburui. Berarti sudah mempunyai ciri ciri atau indikasi. Seorang itu adalah si pencemburu buta. Tanpa fakta dan data. Hanya perasaan egois semata.


Tanda tanda seseorang memiliki rasa cemburu yang membabi buta adalah : 

1. Selalu memaksakan  agar  bersama pasangan sepanjang waktu.

Tak memberi kesempatan pasangan untuk mempunyai me time. Tertutup ruang dan waktu pasangan untuk berinteraksi dengan orang lain.


2. Membatasi orang yang boleh berinteraksi dengan pasangan.

Merasa memiliki pasangan seutuhnya 

Sehingga pasangan tidak boleh bersosialisasi dengan orang lain kecuali  dengan yang disetujuinya. Pembatasan siapa orang yang boleh berinteraksi dengan pasangan.


3. Mudah marah dan stress.

Orang yang cemburu buta  cenderung mudah marah. Hingga akhirnya stress. Karena ia tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Ia mempercayai kata hatinya. Yang tidak beralasan.dan ada bujuk rayu setan. Ketika emosi tak terkontrol, maka stress akan mudah datang.


Lalu mengapa orang bisa cemburu buta?

Ada beberapa penyebabnya. Diantaranya yaitu :

1.Kurang percaya diri

Adakah hubungannya?  

Percaya diri dengan cemburu buta?

Biasanya orang yang yang kurang percaya diri, dia akan khawatir pasangannya akan mencari seseorang yang lebih darinya.

2. Trauma masa lalu 

Trauma masalalu tentang kisah penghianatan bisa jadi alasan.seseorang takut hal itu terjadi lagi. Sehingga ia akan lebih bersikap protect terhadap pasangannya.  Agar terhindar dari kejadian yang berulang.


3. Terlalu khawatir akan terancamnya hubungan.

Jika seseorang terlalu khawatir, maka pikirannya akan gelisah. Dan dipenuhi rasa takut. Takut akan kehilangan pasangan. Sehingga dia berusaha sekuat tenaga. Agar pasangannya tidak meninggalkannya. Yaitu dengan membatasi ruang geraknya dan selalu dalam pengawasannya.


Nah, lalu bagaimana jika seseorang telah terlanjur memiliki rasa cemburu buta ?

Mungkin beberapa alternatif di bawah ini bisa jadi solusi.

1. Introspeksi

Muhasabah, siapa diri ini. Apa kelebihan yang dimiliki. Dan berusaha meningkatkan kompetensi dan pengembangan diri.

Jika ditemui kekurangan pada diri maka berusahalah untuk perbaiki diri. Sehingga merasa pantas menjadi pasangan yang kita miliki. Dan rasa takut  kehilangan pun akan sirna dengan sendiri. Caranya dengan menyibukkan diri dalam kegiatan positif. Yang bisa menambah kepercayaan diri. Juga melupakan bayang bayang pasangan mempunyai kekasih hati lagi.


2. Mengakui 

Bicarakan dengan pasangan, jika kita sering merasa cemburu buta. Mengakui penyebab rasa cemburu. Dengan terbuka,maka pasangan akan membantu mengatasi masalah dan mengurangi potensi yang bisa menyebabkan pasangan cemburu. Sehingga perselisihan dapat dihindari.


3. Mencari solusi

Jika sudah dikomunikasikan, maka bersama sama mencari solusi. Agar perasaan cemburu buta dapat diatasi


4. Berdoa dan tawakkal

Ketika rasa percaya diri mulai menyerah

Ketika cemburu buta mulai menjelajah

Pikiran aneh menjajah

Dan emosi mulai merambah

Berdoa dan bermunajjah

Kemudian

Letakkanlah 

Rasa cemburumu hanya kepada alah

Cemburu lah

Pada hal  berbau  ibadah

Cemburu buta  pada manusia hanya membuat masalah.

Derajat ketaqwaan mu tak kan bertambah

Kepada Allah tempatmu berpasrah

Dalam  penjagaan Allah pasanganmu kau serah.


Karena pasanganmu hanya milik Allah 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 *[SDN PASIRJAYA APRESIASI]* Bangga! Selamat kepada para peserta didik SDN Pasirjaya yang telah menorehkan prestasi gemilang di Festival Tun...